Selamat Jalan, Vanka



Setengah harian bb saya off karena charging. Setelah maghrib baru bisa dinyalain. Bbm pertama yang masuk, ternyata berita duka. Berita yang membuat saya menangis sambil bbm-an sama mbak ina, setelah membacanya :'(

Dhevanka, gadis kecil berusia 3 tahun, akhirnya harus menyerah kalah pada kanker yang membuatnya pendarahan di hari-hari terakhirnya. Malam ini, seorang ibu sedang berduka. Kehilangan putri kesayangannya. Doa saya untuk mama Dhevanka. Semoga beliau diberikan kekuatan dan ketabahan untuk menghadapi cobaan ini.

Beberapa hari lalu, saya posting permintaan donatur aferesis di status bb, fb, dan 2 akun twitter. Hasilnya? 1 orang meng-RT dan 1 orang lagi japri via bbm. Tapi tidak ada yang menghubungi untuk benar-benar mendonorkan darahnya.

Saya percaya, memang ini sudah takdir Dhevanka. Tapi saya penasaran, apa memang tidak ada yang membaca status saya waktu itu? Atau memang tidak perduli?

Maaf kalau saya jadi larut dalam kesedihan ini. Mungkin karena Vanka seumuran dengan Za. Sungguh saya tidak bisa membayangkan kesedihan mamanya. Pedihnya melihat tubuh kurus anaknya tersambung selang-selang, ditusuki jarum-jarum. Penuh harap akan sekantung aferesis yang bisa menyelamatkan putrinya. Atau setidaknya, memperpanjang waktu untuk memeluk putri kecilnya :'(

Vanka, maafin saya ya, Nak
Saya kurang keras berusaha membantu kamu :(
Sekarang kamu sudah di tempat yang lebih baik, Sayang
Kanker itu tidak akan bisa menyakiti kamu lagi
Selamat jalan, Dhevanka



Link:
Dondar Aferesis

Ilustrasi: http://bit.ly/wCqpgv


2 comments:

Anonymous said...

so sorry to hear that :(

boleh follow twitter nya? Siapa tau someday saya bisa membantu mendonorkan darah saya untuk yang membutuhkan.

Thanks

@tatibimo

Idenya Dini said...

Terima kasih ya @tatibimo :) Semoga semakin banyak yang perduli untuk berbagi aferesis. Sila di follow @inagibol kordinator komunitas #BERBAGI