Za's Project

Suatu malam, hubby pulang dari sebuah acara membawa oleh-oleh souvenir berupa sajadah. Souvenir dikemas dalam plastik berbentuk silinder tingginya sekitar 35cm.

"Buat adek ya, Yah" pinta Za.
"Sajadahnya? Kegedean, dek" jawab ayahnya.
"Bukan, bungkusnya aja kok" jelas Za lagi.

Setelah dikasih, Za kemudian mengambil gunting, salotip dan spidol. Sepertinya Za ingin membuat sesuatu dari kemasan souvenir itu. Serius sekali mengerjakannya, sampai saat jam sudah menunjukkan pukul 9 malam pun, Za masih asyik berkutat dengan pekerjaannya.

Saya hampir ketiduran waktu dibangunkan Za yang ingin menunjukkan hasil karyanya.

"Taraaaa... Udah jadi, Bun."
"Apa itu, Dek? Celengan?"
"Iya, celengan untuk charity. Bunda mau nyumbang? Berhadiah ke surga loh, Bun" rayunya.

Lalu dia mengulang kata-kata yang sama ke ayah dan abangnya. Malam itu celengannya sudah terisi beberapa lembar uang kertas dan logam hasil 'malak' dari kami 😁

"Kapan penuhnya ya kalau tiap hari diisi segini?" tanya Za sambil mikir.

"Kalau mau cepat penuh, gimana kalau Adek jualan? Bunda bikinin apa gitu, kamu yang jual di sekolah" usul saya.

"Jual puding atau kue aja, Bun. Nanti kakak bantuin jualan juga" celetuk Zu.

"Boleh, tapi nanti hasilnya bagi 2 ya. Untuk Kakak dan Adek charity di tempat yang kalian pilih"

Begitulah awal mula "Za's project". Saya buatkan puding dalam cup plastik kecil yang kemudian dijual Zu dan Za di sekolah seharga Rp.3.000/cup. Teman-teman dan guru di sekolah yang jadi pelanggan tetapnya.

Alhamdulillah, biasanya dalam seminggu bisa terjual 40-60 cups. Sekarang Za's project sudah berjalan hampir sebulan dan celengan charity Za sudah hampir penuh.

Selain jualan, Za juga menemukan beberapa cara lain untuk mengisi celengan charity-nya. Diantaranya, dengan menyisihkan sebagian dari uang jajannya yang hanya Rp.10.000/minggu, upah parkir dari membantu ayahnya parkir mobil di garasi, upah dari abangnya karena membantu membersihkan kamar dan masih banyak lagi cara lain hasil ide Za sendiri.

Lucunya, Za tidak pernah minta upah kalau bantuin saya menyapu atau membersihkan meja makan. Katanya, "Kan Bunda udah bikinin puding, jadi gausah bayar" 😉

Barakallah, za 😇 😘

No comments: